Monday, June 08, 2009

e-mail bu prita dan facebook yang haram mendukungnya

Jadi penasaran sama isi blog gw yang lalu-lalu. Jangan jangan, pernah ada complain gw terhadap suatu restoran, atau apapun itu, atau kepada seseorang? Karena saya mau siap-siap, setelah rumah bu prita di kucica 3, bisa-bisa rumah ibu ifi di kucica 6 yang kemudian ramai karena kasus pencemaran nama baik melalui media elektronik. Hahahaaa..

Ya emang, kadang kala gw suka sembarangan menulis disini, menceritakan hari-hari yang telah terjadi, tapi karena peranan blog gw sebagai "sahabat" gw, maka peduli tidak peduli, gw menceritakan kepada blog gw ini, sejumlah permasalahan gw. Dan toloooong! Saya mohon maaf jika ada yang tersinggung! Jangan tuntut saya dan menyejajarkan nasib saya seperti bu prita!!

Hmm.. Bu prita kan menyampaikan pendapatnya, menceritakan permasalahannya pada teman-temannya.. Naaaah coba deh diperhatikan lagi, kenapa ga mempertanyakan kepada pihak yang mem-forward email bu prita ke pihak selanjutnya sih? Gw sih belom baca e-mail itu, tapi in my opinion, bisa jadi kan, bu prita cuma menceritakan kepada beberapa temennya itu, tanpa maksud menyebarkan untuk lebih lanjut, tapi salah satu temennya yang punya kebiasaan forward email, jadi forward forward-in email gitu.. Sekali lagi, SAYA BELOM BACA EMAILNYA, JADI INI PRADUGA SAYA SAJA!

Hmm.. Pertanyaan semua orang, dimana hak untuk menyampaikan pendapat seseorang? Katanya demokrasi, katanya semua orang punya hak, tapi kok jadi kaya gini sih? Jadinya berlebihan lho, dengan semua gugatan yang diajukan sama si pihak rumah sakit.. Bahkan katanya kan, wkt keluar rumah sakit, bu prita udh nulis di comment card, tapi tidak ada tindak lanjut dr rumah sakit.

Namun, di facebook yang katanya mau diharamin sama "yang-paling-bener" MUI, dukungan buat bu prita mencapai 400ribu orang lebih kok!

Hhh.. Sesungguhnya, kenapa sih MUI mau mengharamkan facebook? Alesan yang aneh, kalo katanya facebook menjadi media selingkuh, chatting mesra, atau buat ngomongin orang. Kalian-kalian aja, yang berusaha terlihat pintar, tapi sebenarnya tidak seperti itu. Kenapa baru facebook? Kalo bapak-bapak liat friendster jaman sekarang, banyak banget spam di comment box yang isinya lebih memamerkan pornografi. Atau bapak-bapak engga tau friendster? Terlambat mengikuti perkembangan jaman, mungkin? Bapak tau myspace ga? Liveconnector? Yahoo messenger? MSN? MIRC? Kenapa cuma facebooooook, MUI?! Telvon dan sms deh, yang sederhana aja.. Kenapa ga sekalian telvon dan sms yang diharamin, terus balik ke jaman batu aja sekalian, biar ga ada media komunikasi yang berlanjut jadi media berselingkuh?! Ini sebentar lagi twitter dan blog kayanya juga bentar lagi bisa-bisa disalahin sama MUI, ini..

Begini lho, em (M-panggilan akrab), kalo hal-hal tersebut yang menurut M adalah yang menjadikan facebook haram, gimana kalo M bikin IT department sendiri, ngawasin sekian juta user facebook di indonesia, yang mana yang lagi selingkuh, yang mana yang nyebar gambar gambar porno, itu yang M banned. Biar ga semua mengalami kerugian yang dilakukan sama oknum-oknum yang melakukan kesalahan itu! Aduuuh.. Ribet kan, M?! Atau terkesan kalo M malah jadi ingin tau urusan orang? Yaudah, gausah lawu pikiran, M! Selaaaaw.. Biarkan kami dan kehidupan dunia maya kami. Ga semua kaya yang M pikir, kok :)

Yeeeeeesss! Bentar lagi gw disamperin polisi karena kebebasan berpendapat gw dicabut! Yeeeeees! Gw baru saja berpendapat! Semoga bukan untuk yang terakhir kalinya! Hahaaa..

Tapi nampaknya sih tidak! Karena gw baru mendengarkan di RCTI, depkominfo bilang, UU ITE yang menjerat bu prita itu, disalahartikan sama jaksanya! Justru di UU itu, dikemukakan kalo orang bebas menulis, berpendapat, asalkan tidak memutarbalikan fakta..

Ibu prita tidak. Saya tidak. Jadi kalo saya bebas, harusnya bu prita juga dong! :) ayo berjuang, tante prita.. Sampai ketemu di perempatan di acara 17an RW 11, tante..

No comments: